Pemasaran (marketing) merupakan disiplin ilmu yang relatif masih muda. Namun beberapa orang beranggapan bahwa pemasaran telah ada sejak lama.
Perdagangan dan pembayaran dalam bentuk uang, barang, dan jasa telah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Barter dan counter trade (perdagangan imbal-beli) kembali menjadi populer dalam bisnis. Counter trade sekarang ini menjadi jauh lebih umum daripada yang Anda pikirkan. Misalnya, beberapa perusahaan kimia sering menerima pembayaran yang tidak berupa uang (non-monetary payment), seperti bahan-bahan kimia lainnya sebagai pembayaran dari pelanggan mereka.
Beberapa orang berpendapat bahwa pemasaran telah diakui keberadaannya kapan saja dan di mana saja ada penjual dan pembeli, dalam hal ini adalah pasar. Beberapa alat pemasaran, seperti iklan, telah ada selama ratusan bahkan ribuan tahun. Bangsa Yunani Kuno menggunakan iklan untuk tujuan komersil. Para pedagang menyewa criers (orang yang suka berteriak-teriak) untuk mempromosikan barang-barang jualan mereka. Bentuk iklan mereka kadang-kadang hampir sama dengan iklan di televisi saat ini. Namun, tidak satu pun dari merk-merk lama tersebut yang bertahan dengan berjalannya waktu. Beberapa merk memang ada yang bertahan satu hingga dua abad. Suatu pendekatan pemasaran yang disiplin hanya berkembang hingga akhir milenium kedua dan sayangnya hanya dilakukan oleh sedikit organisasi/perusahaan saja.
Ada beberapa merk terpilih yang masih bertahan hidup selama beberapa ratus tahun, seperti Guinness (sejak 1759) dan Pears (sejak 1789). Ada banyak merk-merk terkenal yang diciptakan selama abad ke-19. Beberapa ada yang tetap bertahan. Namun, dalam kenyataannya, hanya sedikit merk yang dapat bertahan dalam jangka panjang dan lebih sedikit lagi yang dapat bertahan hingga pergantian dua abad. Kuburan pemasaran yang luas biasanya dihuni oleh satu merk terkenal yang secara reguler dibeli oleh banyak sekali pelanggan yang loyal. Di mana mereka sekarang? Mengapa mereka pergi? Apa yang menyebabkan kejatuhan mereka? Menurut Anda, mengapa merk-merk terkenal dan sukses tersebut akhirnya gagal?
Ada banyak perubahan faktor dalam lingkungan makro yang harus digarisbawahi seperti fashion (mode) dan teknologi yang jika diabaikan dapat mempengaruhi pasar atau bahkan menjatuhkan suatu merk.
Segalanya berubah – termasuk gaya hidup, nilai-nilai, dan sikap. Beberapa produk lama dan iklan mereka kelihatannya sangat aneh jika dilihat saat ini, tetapi iklan itu dianggap sesuatu yang biasa pada eranya dulu. Menurut Anda, apakah masyarakat yang merefleksikan iklan atau iklan yang merefleksikan masyarakat?
Iklan dapat memberikan suatu pengertian khususnya dalam hal perubahan mode, nilai dan perilaku. Cara mana pun yang Anda lihat, perubahan tetap saja akan mempengaruhi pasar. Jadi, para pemasar yang serius harus terus memonitor setiap perubahan dan menyesuaikan diri dengan pasar. Semua itu tidak membuat perusahaan menjadi tertinggal dan terkubur dalam kuburan pemasaran yang luas.
